dirilis oleh :
Perdana Akhmad, S.Psi
(Founder Quranic Healing Indonesia)
Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan pelaksanaan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak gelombang kedua pada 15 Februari 2017. Pilkada diikuti 101 daerah dari tingkat provinsi, kabupaten, dan kota.
Dunia politik di Indonesia tak bisa dilepaskan dari praktik dunia klenik dan perdukunan. Dalam pelaksanaan pilkada ini sudah mafhum bagi calon calon "ulil amri" yang ahli syirik dan klenik menggunakan jasa perdukunan agar bisa mempengaruhi masyarakat memilihnya jadi bupati, walikota atau gubernur.
Para dukun kebanjiran order diseluruh Indonesia yang dibayar dari puluhan juga bahkan sampai milyaran rupiah.
Para dukun ini biasanya bekerjasama dengan kerajaan jin setempat untuk menyewa para jin yang akan berseliweran di TPS lalu membisiki masyarakat yang mencoblos Pasangan tertentu, bahkan tidak hanya membisiki lebih jauh dari itu para jin akan membuat tidak sadar sejenak masyarakat yg mencoblos lalu menggerakkan tangan mereka mencoblos pasangan tertentu.
Selain menggunakan jasa dukun ada banyak calon "Ulil Amri" yang mendatangi kuburan keramat dan ngalab berkah disana, atau melakukan ritual klenik memberi sesajen ditempat tempat keramat dan banyak pula calon kepala daerah yang punya pegangan ajimat dan benda benda keramat lainnya (keris, besi kuning dll). Prilaku syirik ini amat disukai oleh setan yang akan membantu manusia yang telah berbuat syirik kepada Allah yang akan di bantu oleh setan pada saat pencoblosan di TPS.
Antisipasi Serbuan Jin di TPS
Kita sebagai umat muslim wajib mengimani yang ghoib. Jin adalah makhluk ghoib yang juga hidup di bumi ini bersama manusia.
Allah Ta'ala berfirman :
“Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka beribadah kepada -Ku.” (QS. Adz Dzariyat: 56)
Dikalangan bangsa jin ada jin jin kafir yang jahad yang disebut dengan Setan. Setan ini Senang membantu manusia yang meminta bantuan mereka yang telah melakukan perbuatan syirik pada Allah.
Tanggal 15 Februari tinggal menghitung hari menuju saat saat menentukan yaitu pencoblosan calon kepala daerah di TPS. Apakah anda yang punya hak pilih RELA diri anda dibisiki bahkan dirasuki oleh setan di TPS agar memilih ulil amri yang bekerjasama dengan setan ?? Tentu anda tidak maukan dipengaruhi setan dan punya pemimpin yang dimurkai Allah.
Maka saya akan memberikan tips agar bisa mengantisipasi serbuan jin di TPS dan mengusir semua jin yang akan mengganggu pelaksanaan Pemilukada.
Tips Bagi masyarakat yang akan mendatangi TPS.
1. Berwudhu.
2. Saat keluar rumah bacalah "
بِسْمِ اللَّهِ ، تَوَكَّلْتُ عَلَى اللَّهِ ، وَلا حَوْلَ وَلا قُوَّةَ إِلاَّ بِاللَّه
"Bismilaahi tawakkaltu 'alallahi wa laa hawla wa laa quwwata illaa billaahi"
Artinya :
Dengan menyebut nama Allah, aku menyerahkan diriku pada Allah dan tidak ada daya dan kekuatan selain dengan Allah saja
3. Saat mau masuk ke TPS bacakah ayat Kursi (minimal 1x) niatkan membentengi lokasi TPS dari serbuan setan kalangan jin lalu tiupkan kelokasi TPS (Jika terbentengi lokasi TPS maka masyarakat awam yg tidak membaca doa akan terbantu oleh ruqyah anda).
4. Saat anda dipanggil untuk mencoblos dan masuk kedalam bilik, Bacalah Ta'awudz lalu baru anda mencoblos pilihan anda.
AMALAN KHUSUS BAGI PARA SAKSI DI TPS.
Agar pelaksanaan Pemilukada ini berjalan dengan fair tanpa campur tangan jin mempengaruhi pemilih di TPS, dan anda yang menjadi saksi pelaksanaan Pemilukada amalkan juga 4 poin diatas.
Demikian Info dari saya semoga pemilukada berjalan dengan baik dan pemimpin yang menang adalah pemimpin yg beragama Islam yang amanah, sholeh atau sholeha dan diberkahi Allah kepemimpinannya.
SUKSESKAN PILKADA DAN GUNAKAN HAK PILIH ANDA !
Wallahu A'lam.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar