Ibadah tanpa batas

Saudaraku,

Allah memerintahkan kita sholat lima kali dalam sehari semalam.

Allah mewajibkan kita puasa sebulan penuh dalam setahun.

Allah mewajibkan zakat dua sekali dalam setahun. (zakat fitrah dan zakat mal apabila terpenuhi syaratnya)

Allah mewajibkan ibadah haji sekali dalam seumur hidup bagi yang mampu.

Di atas merupakan contoh ibadah yang sudah ada ketentuan jumlahnya dari Allah azza wa jalla.

Adapun dalam ibadah dzikir,

Allah azza wa jalla berfirman:

يٰۤـاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوا اذْكُرُوْا اللّٰهَ ذِكْرًا كَثِيْرًا
 
"Wahai orang-orang yang beriman! Ingatlah kepada Allah, dengan mengingat (nama-Nya) sebanyak-banyaknya,".

[QS. Al-Ahzab: Ayat 41]

Allah memerintahkan kita untuk berdzikir kepadaNya sebanyak banyaknya, yaitu tanpa batasan waktu dan bilangan (kecuali dzikir-dzikir yang dibaca pada keadaan tertentu, semisal selesai sholat, maka dzikir seperti sudah ada batasan bilangannya).

Ibnu Abbas Radhiyallahu anhuma berkata : Allah azza wa jalla tidaklah mewajibkan suatu ibadah kecuali Allah memberikan batasan terhadapnya, dan memberikan udzur kepada orang tidak mampu melakukannya, selain ibadah dzikir. Allah berfirman dalam ayat yang lain :

Allah SWT berfirman:

فَاذْكُرُوا اللّٰهَ قِيَامًا وَّقُعُوْدًا وَّعَلٰى جُنُوْبِكُمْ   ۚ  

Ingatlah Allah ketika kamu berdiri, pada waktu duduk, dan ketika berbaring.

[QS. An-Nisa': Ayat 103]

Berdzikir kepada Allah di waktu malam dan siang, ketika sedang bepergian maupun dirumah, berdzikir di saat kaya maupun miskin, di saat sehat maupun sakit, berdzikir kepada Allah pada setiap keadaan. [ Tafsìr Ibnu Katsìr , quran.ksu.edu.sa ]

Mari kita isi waktu kita dengan bacaan dzikir yang telah diajarkan ditunjukkan oleh Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa sallam. Misalnya kita perbanyak baca tasbih, tahmid, tahlil, takbir, bersholawat kepada Nabi shallahu 'alaihi wa sallam dsb.